Senin, 22 April 2013

Yuk jaga Bumi!



Bumi semakin renta. Tentunya kita sebagai manusia yang hidup alias numpang di atasnya mempunyai kontribusi dalam membuat bumi hingga kondisinya seperti saat ini. Apa yang  dimaksud seperti saat ini? Hm..mau tau atau mau tau banget? Hehe.. misalnya nih, sering terjadi banjir di daerah tertentu, es di kutub utara maupun selatan juga Greenland mencair, bumi jadi panas dan masih banyak lagi kerusakan di muka bumi. Padahal kita diamanahi sebagai khalifah dimuka bumi untuk menjaga bumi Allah.

Sabtu, 23 Maret 2013

Bisa? Mau?



           Kemampuan sesorang untuk melakukan aktivitas seringkali menjadi poin utama. Orang-orang hanya memikirkan bakat yang dimiliki untuk memulai sebuah aktivitas. Contohnya, atlet-atlet olahraga, ketika mereka berlatih dan merasa tidak bisa, mereka memilih untuk berhenti untuk berlatih. Padahal banyak sekali atlet-atlet yang awalnya kurang berbakat dalam bidang yang ia geluti namun berusaha dan berlatih secara sungguh-sungguh, lalu  hasilnya mereka bisa menjadi atlet yang hebat. Berkat berlatih. Kemampuan memang dibutuhkan, namun

Minggu, 17 Maret 2013

Ikhlas, Seperti Daun Gugur


Pernahkah dirimu melihat daun yang gugur dari pohonnya? Meliuk, terbang menari-nari bersama angin hingga akhirnya jatuh ke atas tanah. Daun itu, tidak pernah bisa memilih ke titik mana dia akan jatuh. Dia begitu menikmati kemanapun angin membawanya. Daun yang jatuh tak pernah membenci angin. Sebuah judul novel oleh Tere Liye. Namun disini penulis tidak ingin membahas tentang novel tersebut. Hanya terinspirasi olehnya.

Jumat, 01 Maret 2013

Sabarlah dalam Bersabar


Tik..tok..tik..tok..tik..tok..

Detik jam itu terasa begitu lamban, ataukah hati ini yg didera ketidaksabaran? Semua menjadi sangat membosankan. Belum lagi hawa sesak terkadang mengampiri hati, perlahan menjadi panas membumi.
“Man Shabara Zhafira”

Kamis, 28 Februari 2013

Manajemen Strategic Dakwah Kampus


Visi Dakwah.

… Bacalah!” Rasulullah Saw. Menjawab, “aku bukan orang yang melek huruf”. Rasulullah bersabda (kepada Aisyah), “Lalu malaikat itu merengkuh tubuhku kuat-kuat sampai aku merasa sesak. Tidak lama kemudian ia melepaskanku seraya berkata, ‘Bacalah!’ Kujawab, ‘aku bukan orang yang bemelek huruf!’ Malaikat itu kembali merengkuh tubuhku sampai tiga kali, kemudian melepaskanku keraya berkata, ‘Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhamu yang menciptakan, Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Maha Pemurah, yang mengajar (manusia) dengan perataraan kalam(pena). Dia mengajarkan kepada manusia apa yang tidak ia ketahui’…”
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...